BOJONEGORO, – Memasuki hari ke 21 (Dua Puluh Satu) pasca dibukanya kegiatan program terpadu dan lintas sektoral TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 125 di Desa Soko Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada 23 Juli 2025 yang lalu, pengerjaan sejumlah sasaran fisik terus dilakukan aparat TNI dan masyarakat sekitar.
Personel Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke- 125 Kodim 0813 Bojonegoro bersama warga masyarakat setempat melakukan kerja lembur untuk menyelesaikan target pembangunan tepat waktu. Mereka bekerja keras hingga larut malam, bahkan dengan penerangan seadanya, guna memastikan pekerjaan selesai sesuai jadwal.
Salah satu sasaran fisik program TMMD ke- 125 yang kini tengah dikebut pengerjaannya, yakni perbaikan check dam sungai yang berada di Dusun Sekonang Desa Soko. Progres pengerjaan rehabilitasi check dam sungai ini baru mencapai 75%.
Selain rehabilitasi check dam, sasaran fisik lain yang dikerjakan dalam program ini yaitu pembangunan jalan beton sepanjang 1.372 meter. Jalan yang menghubungkan antara Desa Soko Kecamatan Temayang dengan Desa Pajeng Kecamatan Gondang Kabupaten Bojonegoro dengan lebar 3,5 meter ini sudah tuntas 100%.
Kondisi jalan penghubung desa yang sebelumnya terjal, curam, berlobang dan bebatuan, tentu akan memperlambat roda perekonomian dan aktivitas warga. Kini, jalan tersebut sudah mulus dan semakin memperlancar aksesibilitas, serta mendorong peningkatan perkonomian bagi masyarakat sekitar.
“Kami para personel Satgas TMMD ke- 125 Kodim 0813 Bojonegoro bersama warga akan terus bergerak secara bergantian, pagi 1 peleton, siang 1 peleton dan lembur malam 1 peleton mengerjakan perbaikan check dam Dusun Sekonang ini,” ungkap Danton 1 SSK Satgas TMMD 125 Kodim 0813 Bojonegoro, Letda Cke Nur Alim, Sabtu (16/8/2025).
Sementara itu, Komandan SSK Satgas TMMD ke- 125 Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Inf Setyo Budi, menambahkan, untuk capaian pengerjaan sasaran fisik lainnya meliputi peningkatan kualitas 6 unit Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) seluruhnya 100% sudah terselesaikan.
“Untuk pembangunan Mushola SDN Soko IV mencapai 97%, pagar SDN Soko IV sudah 98%, 1 titik sumur bor di Dusun Sumberpoh juga sudah 100% selesai,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Desa Soko, Muhammad Johan Haryoko, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemkab Bojonegoro, jajaran TNI Kodim 0813 Bojonegoro dan seluruh masyarakat atas terpilihnya desa yang ia pimpin menjadi sasaran program TMMD ke- 125 tahun ini, kegiatan program tersebut sangat membantu percepatan pembangunan.
Desa Soko, lebih lanjut ia menyampaikan, jumlah penduduknya 2.809 (910 KK). Terdiri dari enam dusun yakni Dusun Sekidang, Sekonang, Glingsem, Soko, Guyangan dan Sumberpoh. Masyarakat Desa Soko, sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani, dan 50,55 persennya hidup dalam kemiskinan, sehingga harus berjuang keras saat beraktivitas.
“Alhamdulillah dengan adanya program kolaborasi TNI, Pemerintah Daerah dan masyarakat yakni TMMD ke- 125 di desa kami tentu membangkitkan kembali semangat warga. Seperti dibangunnya jalan sepanjang 1.372 meter, yang tak hanya memudahkan mobilitas warga, tetapi juga membuka akses pendidikan dan kesehatan, maupun akses untuk memperlancar perekonomian masyarakat,” tuturnya.(Sal)